Karier Lewis Hamilton: Juara Dunia Formula 1
Lewis Hamilton, lahir pada 7 Januari 1985 di Stevenage, Inggris, adalah salah satu pembalap Formula 1 (F1) terbesar sepanjang masa
October 20, 2024 - Reading time: 5 minutes
Lewis Hamilton, lahir pada 7 Januari 1985 di Stevenage, Inggris, adalah salah satu pembalap Formula 1 (F1) terbesar sepanjang masa. Hamilton telah memenangkan berbagai gelar juara dunia, mencetak banyak rekor, dan menjadi ikon global dalam olahraga balap mobil. Kariernya dimulai dengan bakat alami, kerja keras, dan tekad yang kuat untuk meraih kesuksesan, yang membawanya ke puncak dunia balap F1.
Awal Karier
Perjalanan balap Lewis Hamilton dimulai sejak ia berusia 8 tahun ketika ia mulai mengendarai go-kart. Ketika berusia 10 tahun, ia mendekati bos tim McLaren, Ron Dennis, di sebuah acara penghargaan dan mengatakan bahwa ia ingin balapan untuk McLaren suatu hari nanti. Ambisi Hamilton mendapat perhatian Dennis, yang akhirnya mendukungnya dalam program junior McLaren.
Setelah beberapa tahun sukses di kejuaraan karting, Hamilton memulai kariernya di balap mobil junior. Pada tahun 2003, ia bergabung dengan Formula Renault, di mana ia memenangkan kejuaraan pada tahun 2005. Pada tahun 2006, Hamilton pindah ke GP2 Series dan memenangkan kejuaraan di musim debutnya, menunjukkan bahwa ia siap untuk naik ke panggung besar Formula 1.
Debut Formula 1 dengan McLaren
Hamilton memulai debutnya di Formula 1 bersama tim McLaren pada tahun 2007. Di musim perdananya, ia langsung mencetak rekor dengan menjadi pembalap rookie yang paling sukses, meraih 9 podium berturut-turut dan memenangkan 4 balapan. Ia hampir memenangkan gelar juara dunia, tetapi akhirnya finis di peringkat ketiga, hanya terpaut satu poin dari juara dunia saat itu, Kimi Räikkönen.
Pada tahun 2008, Hamilton kembali dengan tekad yang lebih besar dan berhasil meraih gelar Juara Dunia Formula 1 untuk pertama kalinya. Ia memenangkan gelar tersebut dalam balapan terakhir musim di Brasil dengan cara dramatis, menyalip pembalap lain di tikungan terakhir untuk meraih poin yang dibutuhkannya. Pada usia 23 tahun, ia menjadi juara dunia F1 termuda pada saat itu.
Dominasi Bersama Mercedes
Pada tahun 2013, Hamilton membuat keputusan besar untuk pindah dari McLaren ke tim Mercedes. Banyak yang meragukan langkah ini, tetapi pilihan tersebut ternyata sangat tepat. Sejak bergabung dengan Mercedes, Hamilton telah memenangkan berbagai gelar juara dunia dan mendominasi era turbo hybrid di Formula 1.
Antara 2014 hingga 2020, Hamilton memenangkan 6 gelar juara dunia (2014, 2015, 2017, 2018, 2019, 2020), menjadikannya pembalap dengan 7 gelar juara dunia, sejajar dengan Michael Schumacher. Di musim 2020, Hamilton mencetak rekor baru dengan memenangkan balapan ke-95, melampaui rekor Schumacher untuk kemenangan terbanyak di F1.
Gaya Balap dan Keahlian
Hamilton dikenal dengan gaya balap yang agresif namun sangat terkontrol. Ia Bos5000 memiliki kemampuan luar biasa untuk menyesuaikan diri dengan kondisi balapan yang berbeda, baik dalam cuaca kering maupun hujan. Di lintasan, ia mampu mengekstrak performa maksimal dari mobilnya dan memanfaatkan strategi balapan secara cerdas. Salah satu ciri khasnya adalah kemampuannya dalam manajemen ban, yang memungkinkannya menjaga kecepatan di balapan panjang tanpa kehilangan performa.
Rekor dan Penghargaan
Hamilton telah memecahkan banyak rekor sepanjang kariernya, termasuk:
- Kemenangan terbanyak dalam F1 (103 kemenangan pada akhir 2021).
- Pole position terbanyak dalam sejarah F1.
- Podium terbanyak dalam sejarah F1.
- Juara dunia tujuh kali, menyamai rekor Michael Schumacher.
Selain itu, Hamilton juga dianugerahi berbagai penghargaan, termasuk gelar Sir oleh Kerajaan Inggris pada tahun 2021 atas kontribusinya di bidang olahraga.
Pengaruh di Luar Lintasan
Selain kehebatannya di lintasan balap, Hamilton juga dikenal sebagai sosok yang vokal mengenai isu-isu sosial. Ia aktif memperjuangkan keadilan sosial dan kesetaraan ras, dan menggunakan platform globalnya untuk mendukung gerakan seperti Black Lives Matter. Hamilton juga menjadi penggiat lingkungan, berupaya mengurangi jejak karbon dan berperan dalam berbagai inisiatif hijau.
Pada tahun 2021, Hamilton meluncurkan The Hamilton Commission, sebuah organisasi yang bertujuan untuk meningkatkan keberagaman di dunia motorsport, terutama bagi kelompok-kelompok yang kurang terwakili.
Masa Depan
Dengan banyaknya prestasi yang telah diraih, banyak yang bertanya-tanya tentang masa depan Hamilton di Formula 1. Meskipun mengalami tantangan pada musim 2021 dan 2022, termasuk persaingan sengit dengan pembalap muda seperti Max Verstappen, Hamilton terus menunjukkan semangat kompetitifnya. Hingga kini, ia tetap menjadi salah satu pembalap terbaik dan paling dihormati di lintasan F1.